KARAKTERISASI IKLAN TELEVISI
Televisi merupakan media audiovisual sehingga penonton dapat melihat produk yang diiklankan di televisi secara maksimal. Dengan demikian, iklan di televisi mempunyai karakteristik sebagi berikut.
1. Pesan dari produk dapat dikomunikasikan secara total, yaitu audio, visual, dan gerak. Hal ini mampu menciptakan kelenturan bagi pekerja kreatif untuk mengkombinasikan gerakan, kecantikan, suara, warna, drama, humor, dan lain-lain.
2. Iklan di televisi memiliki sarana paling lengkap untuk eksekusi
3. Iklan ditayangkan secara sekelebat.
Simaklah iklan televisi berikut ini. Unsur audio, visual, dan gerak digunakan secara maksimal dalam iklan tersebut. Selain itu, jika tidak di ulang kita mungkin tidak begitu mengerti iklan tersebut. Apalagi jika kita menontonnya sambil lalu. Itulah karakeristik iklan di televisi: hanya sekelebat ditayangkan. Untuk itu, iklan di televisi di ulang berkali-kali.
FORMAT IKLAN TELEVISI
Rancangan untuk iklan di media ini, disamping memuat pesan iklan yang verbal untuk diperdengarkan, juga memuat visual (gambar) untuk diperlihatkan kepada pemirsa. Oleh karena itu, rancangan iklan televisi, memuat:
1. Script yang terdiri dari dua kolom.
a. Satu kolom sebelah kiri dibuat untuk melukiskan rentetan adegan.
Kolom kiri ini disebut dengan judul visual atau video.
b. Kolom sebelah kanan dibuat untuk menjelaskan suara apa saja yang
harus atau akan terdengar pada saat visual ditampilkan.
Script ini merupakan panduan untuk membuat storyboard.
2. Gambar
Gambar yang ditampilkan produk yang ditawarkan, gambar orang, kartun, maupun adegan lain sesuai dengan jalannya cerita yang tertera dalam script.
Rancangan iklan televisi yang memuat script dan gambar inilah yang disebut dengan storyboard. Stor board ini merupakan panduan bagi film director atau sutradara pada saat shooting dilaksanakan. Gambar-gambar dalam storyboard menggambarkan lajur visual dalam script. Sedangkan teks (yang dalam storyboard biasanya ditulis di bawah atau disamping gambar) melukiskan kolom atau lajur audio/sound dalam script.
Menulis script sebaiknya jangan terlalu rinci dalam hal teknik pengambilan gambar, agar tidak membatasi kebebasan sutradara atau kameraman dalam melakukan pengambilan gambar. Gambar-gambar yang ada pada storyboard hanyalah key frames (gambar utama dari serangkaian adegan)
Dalam satu detik, film bergerak terdiri dari 24 -25 frame. Tidak mungkin strory board dibuat untuk memenuhi tuntutan tersebut. Jumlah 24-25 frame tersebut disebut kecepatan normal untuk mata manusia. Bila kurang dari jumlah tersebut, hasil filmnya akan menjadi film berkecepatan lamban (slow motion). Jika kebetulan copywriter memang menguasai bidang kamera, sebaiknya dibicarakan secara lisan dengan sutradara.
Memang idealnya, seorang copywriter iklan televisi -- mengenal atau mempelajari bagaimana membuat film. Dia harus tahu teknik dasar menggunakan kamera (termasuk istilah-istilahnya) agar mampu meningkatkan kreativitas dalam menciptakan film iklan. Kecuali itu, pengetahuan ini diperlukan agar nantinya ketika storyboard itu diproduksi, ia dapat mengerti penjelasan dari sutradara dan biasa berkomunikasi dengan kameraman di lapangan. Bahkan sampai hasil shooting itu diedit, ia mampu berdiskusi dengan editor film.
PERALATAN YANG DIPAKAI DALAM AMUNISI IKLAN TELEVISI
Berikut ini peralatan untuk memproduksi iklan televisi
1. Tokoh, dapat terdiri dari bintang film, tokoh masyarakat, anak-anak, ataupun tokoh kartun yang mampu mendukung gambaran brand.
2. Suara manusia atau voice biasanya disingkat VO.
Suara manusia terdiri dari suara perempuan atau female voice yang disingkat FVO dan suara laki-laki male voice yang disingkat MVO
3. Musik
4. Lagu/jingle
5. Sound effect (SFX)
6. Visual effect
7. Super (super imposed), yaitu huruf, tulisan, atau gambar grafis yang dimunculkan atau dicetak di atas gambar. Biasanya super menampilkan nama atau merk produk, nama perusahaan, slogan, dan lain-lain dengan maksud melengkapi atau memperjelas pesan.
8. Warna
Perhatikanlah iklan berikut. Semua peralatan untuk amunisi dipakai dalam iklan ini. Tokohnya pun terdiri dari manusia dan kartun.Untuk membuat iklan televisi terlebih dahulu orang-orang kreatif merancangnya dalam bentuk script dan storyboard. Setelah disetujui oleh pengiklan barulah rancangan iklan itu dibuat di production house.
Berikut ini diberikan contoh script dan story board iklan televisi.
Brand : Planet Mint
Media: TV
Waktu : 30 detik
| VIDEO | AUDIO |
1 | MS Tora sedang menggosok gigi menggunakan sikap gigi di kamar mandi | Musik: Jingle masuk hingga selesai iklan komersial |
2 | CUT Tora menggosok gigi dengan sikat gigi elektrik | FVO: Ingin tahu cara membuat mulut tetap fresh, kesehatan gigi tetap terjaga, dan warna tetap putih? |
3 | CUT Tora menggunakan obat kumur | SFX: suara orang berkumur |
4 | MS Setelah mulutnya terasa nyaman, segar, ia meninggalkan kamar mandi | FVO: sekarang ada yang baru lho |
5 | CUT Super: kemasan PLANET MINT. Bungkus yang terbuka, permen karet yang berbentuk bulat keluar. Dilatarbelakangi oleh visual effeck gelembung-gelembung air | SFX: suara gelembung |
6 | MS Esok paginya, Tora berada dalam kamar mandi untuk aktivitas biasa setiap harinya, ia memegang kemasan PLANET MINT Super: ESOK HARINYA ….. (di sudut kanan atas) | Tora : yang baru … |
7 | Ekstrem CU: tangan Tora meletakkan bulatan permen PLANET MINT dan meletakkannya di tangan | Musik |
8 | MS: Tora mengunyah, nyengir dengan ekspresi segar dan meninggalkan kamar mandi | Tora: Benar-benar fresh |
9 | CUT ke produk PLANET MINT Super: Sefektif menyikat gigi | FVO: PLANET MINT, seefektif menyikat gigi. |
Contoh storyboard iklan televisi
Brand : Planet Mint
Media : TV
Waktu : 30 detik
VIDEO:
MS Tora sedang menggosok gigi menggunakan sikap gigi di kamar mandi
AUDIO:
Musik: Jingle masuk hingga selesai iklan komersial
VIDEO:
CUT Tora menggosok gigi dengan sikat gigi elektrik
AUDIO:
FVO: Ingin tahu cara membuat mulut tetap fresh, kesehatan gigi tetap terjaga, dan warna tetap putih?
VIDEO:
MS Setelah mulutnya terasa nyaman, segar, ia meninggalkan kamar mandi
AUDIO:
FVO: sekarang ada yang baru lho
VIDEO:
CUT Super: Keamasan PLANET MINT. Bungkus yang terbuka, permen karet yang berbentuk bulat keluar. Dilatarbelakangi oleh visual effeck gelembung-gelembung air
AUDIO:
SFX: suara gelembung
VIDEO:
MS Esok paginya, Tora berada dalam kamar mandi untuk aktivitas biasa setiap harinya, ia memegang kemasan PLANET MINT
Super: ESOK HARINYA ….. (di sudut kanan atas)AUDIO:
Tora : yang baru …
VIDEO:
Ekstrem CU: tangan Tora meletakkan bulatan permen PLANET MINT dan meletakkannya di tangan
AUDIO:
Musik.
VIDEO:
MS: Tora mengunyah, nyengir dengan ekspresi segar dan meninggalkan kamar mandi
AUDIO:
Tora: Benar-benar fresh
VIDEO:
CUT ke produk PLANET MINT Super: Seefektif menyikat gigi
AUDIO:
FVO: PLANET MINT, seefektif menyikat gigi.
KEKUATAN DAN KELEMAHAN IKLAN DI MEDIA TELEVISI
Kekuatan iklan di media televisi
1. Televisi mempunyai pengaruh dan dampak komunikasi yang kuat karena mengandalkan audio, visual, dan gerak. Bagi khalayak sasaran, iklan televisi mempunyai kemampuan yang kuat untuk mempengaruhi persepsi mereka.
2. Iklan televisi mempunyai efisiensi dalam hal biaya. Hal ini didasarkan pada jutaan penonton televisi yang secara teratur menonton iklan komersial. Jangkauan massal ini menimbulkan efisiensi biaya untuk menjangkau setiap kepala.
Kelemahan iklan di televisi
1. Biaya yang absolut yang besar untuk memproduksi dan menyiarkan iklan komersial. Meskipun biaya untuk menjangkau setiap kepala adalah rendah, biaya absolut dapat membatasi niat pengiklan. Besarnya biaya ini dihitung dari pembayaran artis, production house, dan membeli waktu media televisi yang sangat besar.
2. Khalayak penonton televisi tidak selektif dibandingkan kabar dan majalah yang segmentasinya lebih tajam. Segmentasinya tidak setajam kabar dan majalah. Jadi, iklan yang ditayangkan di televisi memiliki kemungkinan mejangkau pasar yang kurang tepat.
Latihan
Hal-hal yang didiskusikan
1. Apakah konsep kreatif rencana iklan tersebut?
2. Menggunakan peralatan apa sajakah brand tersebut dieksekusi ?
3. Kajilah rencana iklan tersebut dengan menggunakan rumus iklan SUPER
"A"
Hasil diskusi dikirimkan melaui web:peni-usd.vox.com
Ringkasan
Televisi merupakan media audiovisual sehingga estetika yang dituntut dalam pembuatan iklan televisi menyangkut indra pendengaran dan penglihatan. Untuk itu copywriting untuk iklan televisi memiliki karakteristik tertentu yang disebut dengan storyboard. Storyboard meliputi 1) script yang memuat rentetan adegan (kolom sebelah kitri) dan penjelasan suara (kolom sebelah kanan), dan 2) gambar setiap adegan.
Peralatan yang dipakai dalam amunisi iklan televisi paling lengkap disbanding iklan pada media lainnya. Peralatan itu meliputi 1)t okoh, 2) suara manusia , 3) musik, 4) lagu/jingle, 5) sound effect , 6)visual effect, 7)Super (super imposed),8) Warna.
Tes Formatif
1. Carilah sebuah produk untuk rencana iklan televisi!
2. Carilah marketing brief kepada produsen produk tersebut!
3. Buatlah brief kreatif dari produk tersebut!
4. Buatlah storyboard iklan televisi untuk produk tersebut!
5. Presentasikanlah storyboard iklan Anda di depan kelas (sebelum dipresentasikan, kirimkan brief kreatif dan storyboard ke web:peni-usd.vox.com)
DAFTAR PUSTAKA
Agustrijanto, 2002. Copywriting. Bandung Rosda
Hakim, Budiman, 2006. Lanturan tapi Relevan. Yogyakarta: Galang.
Kasali, Renald. 1995. Manajemen Periklanan: Konsep dan Aplikasinya di
Indonesia. Jakarta: Grafiti
Madjadikara, Agus S. 2004. Bagaimana Biro Iklan Memproduksi Iklan. Jakarta:
Gramedia.
Sutherland, Max dan Alice K. Sylvester. Advertising and the Mind of the
Consumer. Jakarta: PPM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar